Yahoo Αναζήτηση Διαδυκτίου

Αποτελέσματα Αναζήτησης

  1. Atresia folikuler adalah pecahnya folikel ovarian, yang terdiri dari oosit yang dikelilingi oleh sel granulosa dan sel-sel teka internal dan eksternal. Kejadian tersebut terjadi secara berkelanjutan sepanjang kehidupan wanita, saat mereka lahir dengan jutaan folikel namun hanya akan berovulasi sebanyak sekitar 400 kali pada masa hidup mereka ...

  2. Follicular atresia refers to the process in which a follicle fails to develop, thus preventing it from ovulating and releasing an egg. [1] It is a normal, naturally occurring progression that occurs as mammalian ovaries age.

  3. Follicular atresia is a normal process in the ovary (Figure 26.6) to regulate the number of follicles in the developing pool and increases in follicular atresia can be observed secondary to xenobiotic administration.

  4. Atresia folikuler adalah pecahnya folikel ovarian, yang terdiri dari oosit yang dikelilingi oleh sel granulosa dan sel-sel teka internal dan eksternal.

  5. Atresia is a normal process in the ovary that occurs at all stages of follicular development throughout female reproductive life (Gosden and Spears 1997). When a primordial follicle is activated, it is destined to enter the growing follicle pool or to undergo atresia.

  6. The normal, common fate of a follicle or female germ cell is known as atresia - ovulation represents an exceptional destiny. The above plot shows clearly how the number of germ cells decreases from the 20th week in order that they are all gone by about 50 years of age.

  7. Folikulogenesis dimulai dengan diambilnya folikel primordial ke dalam suatu kumpulan yang berisi folikel-folikel yang sedang tumbuh berkembang dan dapat diakhiri baik dengan ovulasi atau mati menjadi atresia.

  1. Γίνεται επίσης αναζήτηση για