Αποτελέσματα Αναζήτησης
B. Pengertian Seni Tari Ketika kita mendengar seni tari, umumnya yang akan terlintas di pikiran kita yaitu gerakan-gerakan anggota tubuh yang mengikuti alunan musik. Pengertian seni tari yaitu gerak badan secara berirama yang dilakukan ditempat serta waktu tertentu buat keperluan pergaulan, mengungkap perasaan, maksud, serta pikiran.
identitas budaya yang dimiliki suatu bangsa tidak hilang begitu saja. Seni tari menurut Kuswarsantyo (2012: 17) adalah salah satu cabang seni yang dalam pengungkapannya menggunakan bahasa gerak tubuh manusia. Menurut Kussudiardjo (1992: 1) seni tari merupakan suatu keindahan gerak anggota-
berdasarkan pengembangan tari tradisional atau tari klasik. Melalui keahlian dan kreativitas R. Tjetje Soemantri lahir lah tari sunda yang memiliki gerakan yang khas. Karya-karya tari R. Tjetje Soemantri diantaranya tari Sulintang, tari Kandagan, tari Merak, tari RatuGraeni, dan masih banyak karya tari lainnya.
menyatakan nilai-nilai keindahan dan keluhuran lewat berbagai media cabang seni”. Kemudian ada juga pendapat dari Suwandono (1984:40) mengatakan bahwa: Kesenian, dalam hal ini seni tari adalah milik masyarakat sehingga pengungkapannya merupakan cermin alam pikiran dan tata kehidupan daerah itu sendiri.
Tari merupakan salah satu cabang seni, yang menggunakan tubuh sebagai media untuk mengungkapkan ekspresi seni. Seni tari ibarat bahasa gerak yang merupakan alat ekspresi manusia sebagai media komunikasi yang universal dan dapat dinikmati oleh siapa saja, pada waktu kapan saja.Tari dan kehidupan berkesenian pada umumnya
Seni tari adalah seni yang menggunakan gerakan tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan mengungkapkan perasaan, maksud dan pikiran. Tarian merupakan perpaduan dari beberapa unsur yaitu raga, irama, dan rasa.
Proses ini menjadikan Seni tradisional Sunda sebagai komoditi yang diperuntukan untuk dijual pada wisatawan. Teori komodifikasi, teori pelestarian, dan teori pengembangan objek wisata diterapkan dalam penelitian ini digunakan untuk membedah masing-masing rumusan masalah yang diangkat.