Αποτελέσματα Αναζήτησης
25 Φεβ 2024 · Furosemide bisa diberikan dalam bentuk obat minum atau suntik, baik suntikan ke dalam otot (intramuskular/IM) atau ke dalam pembuluh darah (intravena/IV). Berikut adalah dosis umum penggunaan furosemide berdasarkan bentuk obat dan kondisi yang ingin diobati: Kondisi: Edema paru akut. Bentuk: Suntik IV.
Dalam penggunaan oral, Furosemide dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Namun, sebaiknya minumlah obat setelah makan, agar penyerapan obat bisa lebih baik. Untuk Furosemide bentuk suspensi, pastikan untuk menggunakan sendok takar yang disediakan pada kemasan obat, agar dosis dapat terukur dengan tepat.
8 Αυγ 2022 · Ketika digunakan untuk mengobati edema, furosemid dapat diminum setiap hari atau hanya pada hari-hari tertentu dalam seminggu. Bila digunakan untuk mengobati hipertensi, minum furosemid pada waktu yang sama setiap hari. Ikuti aturan minum obat Anda dengan hati-hati dan mintalah dokter atau apoteker untuk menjelaskan bagian yang tidak Anda mengerti.
24 Μαΐ 2022 · Furosemide adalah obat yang digunakan untuk membantu membuang cairan berlebih di dalam tubuh atau disebut edema. Cairan berlebih yang menumpuk di dalam tubuh dapat menyebabkan sesak napas, lelah, serta kaki dan pergelangan kaki membengkak. Kondisi tersebut bisa disebabkan oleh penyakit gagal jantung, penyakit hati, termasuk penyakit ginjal.
4 Σεπ 2024 · 1. Dosis untuk Tekanan Darah Tinggi. Dewasa: Dosis awal umumnya 80 mg per hari, diberikan dengan dua dosis terbagi masing-masing 40 mg. 2. Dosis untuk Edema: Dewasa: Dosis awal umumnya 20-80 mg, diberikan 1 kali sehari. Dosis dapat berubah menyesuaikan reaksi tubuh terhadap obat tersebut.
26 Οκτ 2022 · Jika ingin mengonsumsi Furosemide, pastikan sudah mengikuti anjuran dosis tersebut dengan benar. Sebab, penyalahgunaan obat ini dapat mengakibatkan komplikasi, seperti peningkatan kadar enzim hati, aritmia jantung yang serius, dan hipovolemia (kehilangan darah dan cairan secara mendadak).
Bagaimana Cara Menggunakan Furosemide? Furosemide tablet bisa Anda minum sebelum ataupun setelah makan dengan bantuan segelas air putih. Sementara untuk tipe suntik/injeksi, harus dilakukan di bawah pengawasan dokter.