Αποτελέσματα Αναζήτησης
1) Gawat janin Gawat janin atau fetal distress adalah kondisi yang menandakan bahwa janin kekurangan oksigen selama masa kehamilan atau saat persalinan (Turrini et al., 2018). Kondisi ini dapat dirasakan ibu hamil dari gerakan janin yang berkurang. Tanda gawat janin adalah dapatkan frekuensi denyut jantung janin
Gawat janin dapat terjadi dalam persalinan karena partus lama, Infuse oksitosin, perdarahan, infeksi, insufisiensi plasenta, ibu diabetes, kehamilan pre dan posterm atau prolapsus tali pusat. Hal ini harus segera dideteksi dan perlu penanganan segera.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah: Dokumen tersebut membahas tentang Fetal Distress (Gawat Janin) yang dijelaskan melalui pengertian, penyebab, patofisiologi, komplikasi, diagnosa, klasifikasi, dan penanganannya.
This literature review wants to find out what factors influence maternal-fetal attachment. After extracting from 343 articles, 9 articles were discussed. As a result, there are several demographic variables and psychological variables that significantly influenced maternal-fetal attachment.
Fetal distress atau gawat janin adalah kondisi dimana janin kekurangan oksigen selama kehamilan atau persalinan yang dapat dideteksi melalui pengukuran detak jantung dan ukuran janin, serta dapat dicegah dengan melakukan pemeriksaan rutin selama kehamilan.
Gawat janin adalah kondisi ketika janin kekurangan oksigen dan perlu penanganan dengan segera. Simak penyebab gawat janin selengkapnya di sini..
Fetal distress atau gawat janin adalah kondisi di mana janin kekurangan oksigen pada masa kehamilan atau persalinan. Kondisi ini biasanya ditandai dengan menurunnya gerakan janin, perubahan detak jantung (melemah atau tidak beraturan), dan hanya bisa dideteksi melalui pemeriksaan USG kehamilan.