Αποτελέσματα Αναζήτησης
24 Αυγ 2022 · Kelak, ketika sudah diutus menjadi Nabi, beliau menyampaikan profesinya ini kepada para sahabatnya. Beliau tidak gengsi dengan masa lalunya ini, kendati posisinya sekarang sebagai rasul, pemimpin umat, dan terlahir dari nasab mulia. Dalam satu hadits Nabi bersabda:
- Teladan Etos Kerja Nabi Muhammad
Etos kerja yang tinggi tersebut membuat Nabi Muhammad dan...
- Teladan Etos Kerja Nabi Muhammad
ADAKAH yang penasaran dengan pekerjaan para nabi? Apakah mereka hanya beribadah saja sepanjang hidup? Para nabi merupakan manusia yang dipilih Allah SWT untuk menyampaikan risalah-Nya. Mereka memang mendapatkan rezeki dari Allah SWT. Namun, mereka pun tak melulu beribadah melainkan juga bermuamalah. Mereka pun memiliki pekerjaan dan mencari nafkah.
10 Αυγ 2020 · Nabi Muhammad SAW senang dengan aktivitas kerja dan mendorong sahabatnya untuk bekerja. Menurut Nabi dalam salah satu haditsnya, makanan terbaik yang dimakan oleh seseorang adalah makanan dari hasil kerjanya sendiri. Bukan makanan pemberian orang lain, apalagi makanan hasil minta-minta.
17 Σεπ 2021 · Etos kerja yang tinggi tersebut membuat Nabi Muhammad dan para sahabatnya sukses mengemban dakwah. Penting dari itu semua, teladan etos kerja Nabi Muhammad mengajarkan kepada umatnya untuk tidak malas dan berpangku tangan. Etos dakwah Nabi ialah tidak pernah memaksakan Islam dalam dakwahnya.
3 Φεβ 2020 · Rasulullah SAW (ilustrasi) REPUBLIKA.CO.ID, Para nabi dan rasul yang diutus Allah SWT adalah sosok pekerja. Meski mereka mengemban risalah kenabian dan risalah kerasulan, mereka tetap mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
18 Σεπ 2021 · Rasulullah SAW telah mencontohkan etos kerja dalam Islam untuk umatnya. Nabi SAW menjadikan kerja bukan untuk menumpuk kekayaan, namun sebagai aktualisasi keimanan dan ketakwaan demi meraih ridho Allah SWT. Dikisahkan dalam suatu hadits, Rasulullah SAW berjumpa dengan Sa'ad bin Mu'adz Al-Anshari.
18 Νοε 2018 · Ia bekerja magang di ‘perusahaan’ sang paman, Abu Thalib. Ia menjadi karyawan bisnis pamannya dalam sektor ekspor-impor. Di usianya yang masih belia, Rasulullah bahkan beberapa kali ikut berdagang bersama pamannya ke Syam (sekarang Suriah). Ia magang pada pamannya selama kurang lebih lima tahun, hingga usianya 17 tahun.