Αποτελέσματα Αναζήτησης
Butuh 32 kali persidangan sebelum akhirnya hakim memutuskan Jessica bersalah dan dihukum 20 tahun penjara pada 27 Oktober 2016. Sejumlah kriminolog menilai kasus kematian Mirna sebagai kasus yang pelik karena tidak ditemukan bukti yang secara langsung menunjukkan bahwa Jessica lah yang membunuh Mirna.
Kasus tersebut adalah kasus kematian Mirna Salihin, dengan adanya anggapan Mirna Salihin tewas usai meminum kopi Vietnam di cafe Oliver. Dengan hal ini kasus tersebut menjamur dan disoroti oleh kalangan media yang berbeda-beda.
dan pemeriksaan saksi, polisi menetapkan Jessica Kumala Wongso sebagai tersangka. Jessica. dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana. Dari latar belakang tersebut di atas maka kami menyusun makalah yang berjudul. “Kasus Pembunuhan Wayan Mirna Sholihin”, untuk memberikan informasi tentang kejadian.
MAKALAH BAHASA INDONESIA " KASUS PEMBUNUHAN MIRNA ". National Asian Languages and Studies in Schools Program (NALSSP) di Australia bertujuan untuk meningkatkan secara signifikan jumlah siswa yang belajar bahasa Cina, Indonesia, Jepang, dan Korea. Target tahun 2020, setidaknya minimal 12 persen dari semua siswa yang tamat K-12 (SMA kelas 3) akan ...
us ini yaitu :1. Ketertarikan yang besar terhadap kasus ini dilatarbe. akangi oleh sifatkasus ini. ang relatif baru. Modus pembunuhan. enggunakan mediumminuman jarang. encuat di publik. Inil. h yang merangsangkeingintahuan yang t. ng. i dari publik.2. Pengadilan oleh media sosial ini sebenarnya tida. hanya ter.
Kasus kematian Mirna yang diduga akibat racun sianida dalam kopi menjadi rumit karena jenazah tidak dilakukan otopsi secara menyeluruh. Pembuktian menjadi penting, terlibatnya beberapa saksi ahli seperti dokter, psikolog, dan hipnoterapi dimaksudkan untuk membantu mengungkap kebenaran atas dugaan pembunuhan oleh Jessica. Hak Cipta:
Kronologi. Terdapat beberapa kronologi berbeda dari kasus pembunuhan ini, dikarenakan keterangan saksi yang sering berubah-ubah. Kronologi pertama adalah keterangan dari teman berkumpul Mirna pada saat kejadian, Jessica, dan kronologi kedua diungkapkan oleh teman Mirna lainnya yang juga berada di TKP, yaitu Hani, kepada pihak kepolisian [3].