Αποτελέσματα Αναζήτησης
28 Μαΐ 2021 · KOMPAS.com - Kerajaan Cirebon adalah kerajaan Islam di Pulau Jawa yang berdiri antara abad ke-15 hingga abad ke-17. Pada masanya, kerajaan ini pernah menjadi pangkalan penting dalam jalur perdagangan dan pelayaran. Hal ini karena Kerajaan Cirebon terletak di pantai utara Jawa, antara perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Barat.
- Kerajaan Cirebon: Pendiri, Raja, dan Masa Berkuasa - KOMPAS.com
Kerajaan Cirebon: Pendiri, Raja, dan Masa Berkuasa. Keraton...
- Kerajaan Cirebon: Pendiri, Raja, dan Masa Berkuasa - KOMPAS.com
During the Pakungwati period, the Cirebon Sultanate was a unified kingdom under one monarch. He was the first king of Cirebon, ruled from his palace of Pakungwati, and actively spread Islam to the people of Cirebon and West Java. Meanwhile, Rara Santang during her hajj pilgrimage met Sharif Abdullah of Egypt and got married.
Kesultanan Cirebon mampu bertahan selama 3 abad, sejak diakuinya Walangsungsang sebagai Sri Mangana (Penguasa) Cirebon pada 1430 hingga terjadinya kisruh kekuasaan akibat kosongnya posisi Sultan Cirebon sepeninggal Sultan Abdul Karim pada 1677.
26 Μαρ 2024 · Kerajaan Cirebon mencapai puncak kejayaan pada masa kepemimpinan Sunan Gunung Jati. Ini ditandai dengan kemajuan di bidang agama, politik, dan perdagangan. Namun, setelah wafatnya Sunan Gunung Jati, Kesultanan Cirebon perlahan mengalami masa surut hingga akhirnya runtuh.
24 Απρ 2023 · Kerajaan Cirebon merupakan kerajaan Islam yang berkuasa sejak abad ke-15 hingga ke-17. Kerajaan ini didirikan oleh Pangeran Cakrabuana atau Raden Walangsungsang. Adapun masa kejayaan Kerajaan Cirebon berada di tangan Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah yang juga sebagai salah satu dari sembilan Wali Songo.
13 Ιαν 2022 · Kerajaan Cirebon: Pendiri, Raja, dan Masa Berkuasa. Keraton Kasepuhan, salah satu bangunan peninggalan Kesultanan Cirebon. (Holidify) KOMPAS.com - Kerajaan Cirebon merupakan kerajaan bercorak Islam ternama di Jawa Barat. Kesultanan Cirebon berdiri pada abad ke 15 dan 16 Masehi.
28 Σεπ 2024 · Masa Kejayaan. Di bawah kepemimpinan Sunan Gunung Jati, Cirebon memasuki masa keemasan. Wilayah kekuasaan Cirebon meluas, meliputi daerah pesisir Jawa Barat hingga ke pedalaman. Cirebon juga berkembang menjadi pusat penyebaran agama Islam yang penting di Jawa Barat.