Αποτελέσματα Αναζήτησης
Konseptual diagram aliran pembuatan peta rawan dan peta risiko ditunjukkan oleh gambar di bawah ini. Ada tiga (3) langkah untuk menghasilkan peta rawan, yaitu 1) Pengumpulan data, 2)
geografis. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan peta daerah rawan bencana tanah longsor dengan menggunakan parameter-parameter penyebab tanah longsor diantaranya curah hujan, jenis tanah, ketinggian, kemiringan lereng, dan tutupan lahan. Dari parameter tersebut akan diolah dan dilakukan analisa
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah Penyusunan basis data penyebab banjir yang kemudian digunakan unuk membuat Peta daerah rawan banjir kabupaten Pacitan.
Tindak kriminalitas merupakan suatu permasalahan yang terjadi di setiap wilayah termasuk di Kota Semarang, namun di Polrestabes Kota Semarang belum dapat memvisualisasikan kejadian kriminalitas ke dalam bentuk peta sehingga diperlukan suatu metode untuk menganalisis dan menentukan daerah rawan kriminalitas.
daerah terutama Kota Semarang, namun belum ada visualisasi kejadian curanmor ke dalam bentuk peta dari Polrestabes Kota Semarang, sehingga Metode Cluster Analisis dalam SIG dapat digunakan untuk menentukan dan menganalisis daerah rawan curanmor. Pada penelitian ini, dilakukan pemetaan daerah rawan curanmor di Kota
terjadi dalam ruang dan rentang waktu yang relatif sama, dan memiliki penyebab kecelakaan dengan faktor yang spesifik. Menurut Ramadhani H.Y (2009), daerah rawan kecelakaan dibagi menjadi tiga kelas yaitu daerah cukup aman, daerah rawan, dan daerah sangat rawan kecelakaan 2.3. Faktor-Faktor Penyebab Kecelakaan
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat kerawanan air dan memetakan daerah rawan air hingga tingkat kelurahan di Wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Barat. Water Stress Index merupakan salah satu alat untuk mengetahui tingkat kerawanan air di suatu wilayah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini