Αποτελέσματα Αναζήτησης
31 Μαΐ 2006 · Blog yang khusus mengupas dunia hukum dan praktik keadvokatan masih sangat langka. Dengan jumlah blog di Indonesia yang mencapai 30.000 buah serta jumlah advokat yang sedikitnya ada 16.000, tentu kita bertanya-tanya mengapa sulit menemukan advokat yang menjadi blogger.
9 Μαΐ 2024 · Blogging hukum adalah praktik menulis dan mempublikasikan artikel online yang berkaitan dengan aspek-aspek hukum, baik itu analisis kasus, panduan hukum, atau update terbaru dalam legislasi. Blogging membantu memposisikan pengacara dan firma hukum sebagai pemimpin pemikiran di industri mereka.
7 Δεκ 2021 · Sejarah blogger di Indonesia. Jumlah blogger di Indonesia setidaknya mencapai lebih dari 300 ribu. Menurut Enda Nasution yang kerap disebut Bapak Blogger Indonesia, tahapan perkembangan blogger di Tanah Air dapat dibagi menjadi tiga generasi. Berikut situasi yang berkembang dari ketiga generasi tersebut: 1. Generasi pertama (1998-2001)
20 Ιουλ 2022 · Sejarah hukum menjelaskan perkembangan hukum untuk memperoleh pemahaman tentang apa yang berlaku sebagai hukum di masa lampau. Dengan mempelajari sejarah hukum, kita juga akan bersinggungan dengan hukum yang berlaku sekarang dan hukum yang akan berlaku di masa depan.
1 ημέρα πριν · Sebab, subjek hukum tidak hanya untuk manusia, tapi juga untuk badan hukum. Menurutnya, pendekatan teori paling dekat saat AI dianggap sebagai subjek hukum yaitu badan hukum. Dalam teori organ, badan hukum dianggap subjek hukum meski tidak melakukan perbuatan hukum. Karena itu, ke depan AI bisa dianggap sebagai subjek hukum dipersamakan sebagai ...
3 Νοε 2023 · Postingan blog sangat berguna untuk profesi apa pun. Komunitas hukum pengacara dapat menemukan peraturan baru, informasi tentang topik hukum, nasihat hukum, berita dunia, masa depan hukum, sumber daya hukum, nasihat ahli, prinsip-prinsip hukum dan banyak lagi dengan membaca blog.
9 Απρ 2007 · Sebagai gambaran, berbagai ancaman pidana bisa dikenakan terhadap blog dan juga blogger dari mulai penyebaran paham komunisme, marxisme, dan leninisme sampai kepada penghinaan terhadap orang mati. Dari penghinaan terhadap agama sampai dengan penghinaan terhadap penguasa.
