Αποτελέσματα Αναζήτησης
Gancaran & Sekar dengan materi pokok teks tulisan aksara Jawa cetak (cithak) yang digubah dalam bentuk prosa (gancaran) dan puisi (sekar). Perbedaan kedua mata kuliah terletak pada tulisan cetak dan carik serta gubahan puisi, dengan tingkatan kesulitan di atas mata kuliah semester 2. Artinya, sebelum membaca teks
struktur teks tata bahasa, sedangkan kohesi leksikal itu berhubungan dengan kata-kata yang berada dalam teks. Sumarlam (2009: 23-35) mengklasifikasikan kohesi menjadi kohesi gramatikal dan leksikal. Adapun pengklasifikasian pada kohesi gramatikal meliputi pengacuan (referensi), penggantian (substitusi),
20 Σεπ 2024 · pembelajaran luring dan daring. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pembelajaran Bahasa Jawa materi Aksara Jawa secara luring dan daring, mendeskripsikan kesulitan menulis Aksara Jawa, dan mendeskripsikan faktor penyebab terjadinya kesulitan menulis Aksara Jawa.
Afiks-afiks pada verba bahasa Jawa itu diperbandingkan dengan afiks-afiks pada verba bahasa Indonesia. Dengan perbandingan tersebut, dapat diketahui ada kesejajaran bentuk di dalam bahasa Indonesia, baik yang berkenaan dengan bentuk yang sama/mirip maupun bentuk yang berbeda. Berikut ini adalah verba hasil afiksasi:
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis dan bentuk deiksis yang terdapat dalam novel Sumi karya Tiwiek SA serta relevansinya sebagai bahan ajar pembelajaran bahasa Jawa di SMA. Berdasarkan tujuan tersebut
Salah satu Kompetensi Dasar pada pembelajaran bahasa Jawa jenjang Sekolah Menengah Pertama yaitu membaca nyaring dan menulis teks satu paragraf berhuruf Jawa dengan materi aksara Jawa carakan, pasangan, dan sandhangan. Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu guru bahasa Jawa SMP Negeri 1 Pagerbarang, dapat diketahui bahwa
Bahasa Jawa untuk tingkat SMA (Sekolah Menengah Atas) kelas XII sesuai pada KD (Kompetensi Dasar) 3.1 yaitu mengidentifikasi, memahami, dan menganalisis penggunaan bahasa lisan dalam berbagai situasi sesuai tatakrama.