Αποτελέσματα Αναζήτησης
Penelitian ini berkenaan dengan permeabilitas sistem bahasa antar pada karangan Bahasa Inggris siswa SMP Muhammadiyah 5 Surakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk memaparkan jenis permeabilitas, (2) memaparkan sumber pengaruh pada siswa ‘sistem IL, dan (3) untuk menjelaskan pengaruh frekuensi siswa sistem IL.
PENDEKATAN TES BAHASA 1.1 Pendahuluan Dalam suatu tes diperlukan sebuah pendekatan. Pentingnya sebuah alternatif pendekatan tes bahasa berkaitan dengan ukuran-ukuran validitas, reliabilitas dan efisiensi. Validitas dikaitkan dengan apakah tes mengukur apa yang hendak diukur.
Untuk itu, penentuan reliabilitas tes bahasa dapat dilakukan dengan cara penyekoran ulang oleh penyekor yang sama.
Evaluasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia dapat dilakukan melalui tes maupun nontes. 3.1 Tes Berdasarkan pelaksanaannya, tes yang dapat dilaksanakan dalam pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia adalah tes tulis, tes lisan, dan tes praktik/ perbuatan. Berdasarkan kompetensi berbahasa, tes dapat dibedakan
dalam Dasar-dasar Linguistik Umum (1982) menjelaskan bahwa bahasa adalah sistem lambang bunyi yang arbitrer yang digunakan oleh kelompok sosial untuk bekerja sama, berkomunikasi, dan mengidentifikasi diri.
Jikalau kita memperhatikan bahasa dengan terperinci dan teliti, kita akan melihat bahwa bahasa itu dalam bentuk dan maknanya menunjukan perbedaan-perbedaan kecil atau besar antara pengungkapannya yang satu dengan pengungkapan yang lain. Pemakaian bahasa dalam masyarakat baik dalam bentuk dan makna
Berdasarkan batasan para ahli terdahulu Achmad HP dan Abdullah (2009) memerikan sebelas butir informasi mengenai bahasa yaitu: 1) bahasa adalah sebuah sistem, 2) bahasa adalah sebuah sistem lambang, 3) bahasa itu bermakna, 4) bahasa itu bersifat konvensional, 5) bahasa itu sistem bunyi, 6) bahasa itu bersifat arbitrer, 7) bahasa itu bersifat pro...